[:en]Di awal tahun 2018 aku diberi kesempatan membuat official swatches untuk 6 seri produk lipstiknya LAKMÉ Absolute Reinvent Indonesia. I feel honored and happy! Itu artinya, ada 6 seri produk lipstik, 62 shades (!!!) dari 1 brand yang bisa aku coba dan review untuk pembaca setia Lippielust.

Without further ado, let’s start the review!

✨ About LAKMÉ Absolut Reinvent Indonesia

Mulai pertengahan tahun 2017, kita udah sering banget lihat produk-produk LAKMÉ dimanapun, gak terkecuali instagram. LAKMÉ Absolute Reinvent adalah brand kosmetik dibawah nama PT. Unilever Enterprises Indonesia, pertama kali diluncurkan di tahun 1952 di India. Yup, LAKMÉ udah eksis selama hampir 66 tahun! Di bulan September 2017, LAKMÉ akhirnya resmi masuk Indonesia. Gak tanggung-tanggung, LAKMÉ Absolut Reinvent Indonesia menggandeng Megan Fox dan Agnezmo sebagai Brand Ambassadornya.

Selain produk lipstik (yang akan aku review disini), LAKMÉ punya koleksi lengkap termasuk foundation, eyeshadow palette, mascara, bronzer, highlighter, sampai nail polish. Baru-baru ini aku cobain seri 9to5 dan aku suka banget sama lipstiknya. LAKMÉ 9to5 dirilis tepat di hari ini (25 April 2018). I think you’re gonna love it too, tapi kita simpan dulu ya untuk review selanjutnya.

Nah, karena ada 6 seri yang akan aku review jadi aku akan buat seringan dan sepadat mungkin supaya gak bikin kalian capek bacanya. Setiap point akan dilengkapi dengan informasi-informasi yang mungkin kalian butuhkan dan juga (of course) swatchesnya.

✨ LAKMÉ Sculpt Studio Hi Definition Matte Lipstick

❣️ FORMULA: LAKMÉ Sculpt Studio Hi-Definition Matte Lipstik memiliki varian warna paling banyak diantara semuanya: 20 shades. Sculpt Studio HD Matte, punya formula creamy dan intensitas warna yang sangat baik. Diantara semua lipstiknya LAKMÉ, Sculpt Studio HD Matte ini punya pigmentasi yang paling baik, sesuai namanya: HI-DEFINITION. Meskipun begitu, lipstik ini masih terasa nyaman ketika dipakai. Gak ada kecenderungan patchy atau bahkan menggumpal.

❣️ FINISH: Matte

❣️ LONGEVITY: 6-7 jam, warna akan luntur jika dipakai makan walaupun menurutku warna yang tinggal di bibir masih tetep terlihat ON. Lipstik ini akan meninggalkan stain setelah berjam-jam pakai terutama warna-warna dengan base merah.

❣️ STRENGTH: Gak bikin kering!

❣️ WEAKNESS: permukaan ujung lipstik yang terlalu lebar sehingga pengaplikasian lipstik agak sulit menjangkau sudut-sudut sempit bibir.

❣️ TIP: Gunakan lip brush untuk framing bibir, lalu aplikasikan lipstik dari tube-nya langsung untuk hasil coverage yang lebih baik.

❣️ PRICE: 140,000 IDR di OFFICIAL LAKMÉ Offline & Online Stores.

❣️ FAVORITE SHADES: Cinnamon Charm, Classic Rose, Burgundy Affair, Mauve Fix, Red Rush, dan Plum Spell.

❣️ COMPLETE SHADES:

✨ LAKMÉ Gloss Addict

❣️ FORMULA: Bentuknya seperti lipstik biasa, tapi formulanya seperti lip gloss yang dipadatkan. Lipstik ini akan terasa ‘buttery‘ (meleleh) dan licin di bibir ketika proses aplikasi but that’s okay, though. Gloss Addict memiliki total 10 varian warna, konsistensi formulanya semua sama: memiliki efek hi-shine (benar-benar mengkilat) di bibir. Berbeda dengan gloss cair, Gloss Addict dari LAKMÉ ini terasa ringan karena bisa dengan mudah kita atur pigmentasinya. Beberapa warna agak sulit untuk diratakan, seperti misalnya: Desert Rose dan Pink Wink.

❣️ FINISH: Glossy

❣️ LONGEVITY: 4-5 jam, cocok untuk short time special occassion. Sama seperti Sculpt Studio HD Matte, warna-warna tua Gloss Addict juga meninggalkan stain di bibir.

❣️ STRENGTH: Moisturizing & menghasilkan efek hi-shine.

❣️ WEAKNESS: Cepat habis. Seperti yang aku bilang sebelumnya kalau formulanya seperti lip gloss yang dipadatkan, jadi lipstik menempel lebih banyak ketika proses aplikasi.

❣️ TIP: Gloss Addict ini rawan untuk disimpan di tempat panas karena bisa jadi cepat mencair. So, hati-hati nyimpennya ya, selalu simpan di tempat yang memiliki suhu ruang normal.

❣️ PRICE: 140,000 IDR di OFFICIAL LAKMÉ Offline & Online Stores.

❣️ FAVORITE SHADES: Bare Beige, Fine Wine, Perfect Plum, Red Delight, Berry Rose.

❣️ COMPLETE SHADES: Shade Coffee Shot merupakan warna shimmery gloss sedangkan sisanya pure colored gloss.

✨ LAKMÉ Lip Pout Matte

❣️ FORMULA: Berbeda dengan Sculpt Studio HD Matte dan juga Gloss Addict, LAKMÉ Lip Pout Matte memiliki bentuk retractable chubby crayon. Gak usah capek-capek raut, tinggal diputar aja. So far, aku suka sama Lip Pout Matte karena praktis kayak lagi bawa pulpen dan sangat mudah untuk diaplikasikan. Formulanya seperti lip pencil, cream padat yang bisa banget dibuat full coverage. Karena formulanya inilah Lip Pout Matte gak gampang transfer jadi aku gak perlu sering-sering touch up.

Untuk seri ini, LAKMÉ juga mengeluarkan limited edition collection-nya dengan nama Candylicious Masaba Lips yang terinspirasi dari warna-warna vibrant tahun 90an. Khusus untuk limited edition collection ini, LAKMÉ membalut tube-nya dengan grafis-grafis khas tahun 90an yang berbeda untuk setiap warnanya.

Lip Pout Matte punya 10 shades permanen dan 5 shades tambahan sebagai Limited Edition ‘Candylicious’ collection

❣️ FINISH: Matte

❣️ LONGEVITY: 7-8 jam, akan luntur jika makan makanan berminyak.

❣️ STRENGTH: Praktis, cepat dan mudah digunakan, juga tahan lama.

❣️ WEAKNESS: kurang cocok untuk yang memiliki bibir super kering karena bisa mengaksentuasi garis-garis bibir.

❣️ TIP: Untuk bibir yang mudah kering, oleskan lip balm terlebih dahulu minimal 30 menit lalu blot dengan menggunakan tisu jika dirasa masih basah tepat sebelum pemakaian Lip Pout Matte supaya garis-garis bibir tidak terlalu terlihat jelas.

❣️ PRICE: 140,000 IDR di OFFICIAL LAKMÉ Offline & Online Stores.

❣️ FAVORITE SHADES: Permanent Shades: Hot Cinnamon & Magenta Magic. Limited edition shades: Sugar ‘n Spice & Caramel Toffee!

❣️ COMPLETE SHADES:

✨ LAKMÉ Lip Pout Creme

❣️ FORMULA: Serupa, tapi gak sama. Lip Pout Matte dan Lip Pout Creme punya tampilan yang mirip, tapi sebenernya beda. Lip Pout Creme punya tube yang mengkilat sedangkan Lip Pout Matte — sesuai namanya — memiliki tube matte. Lip Pout Creme punya 6 shades yang bisa kalian pilih.

Selain itu, jelas sekali kalau formula keduanya berbeda. Kalau Lip Pout Matte lebih ke arah heavy duty dengan finish matte yang super pigmented dan longlasting, Lip Pout Creme kebalikannya: punya pigmentasi medium, gak terlalu longlasting, dan juga punya tekstur yang creamy, tapi gak glossy.

❣️ FINISH: Creamy, cocok untuk yang suka sama tampilan natural lip look.

❣️ LONGEVITY: 4-5 jam

❣️ STRENGTH: Gak bikin kering dan cocok untuk tampilan bibir yang natural karena lebih menyatu dengan warna asli bibir.

❣️ WEAKNESS: Bisa cepet luntur

❣️ TIP: Do not overlayer. Formulanya memang buildable tapi menurutku memang lebih cocok untuk tampilan natural aja.

❣️ PRICE: 140,000 IDR di OFFICIAL LAKMÉ Offline & Online Stores.

❣️ FAVORITE SHADES: Mauve Hue & Pink Sorbet

❣️ COMPLETE SHADES:

✨ LAKMÉ Gloss Stylist

❣️ FORMULA: So this is the ‘real’ gloss. Gloss Stylist berbentuk botol karena formulanya memang cair, berbeda dengan Gloss Addict. Lip Gloss ini sangat-sangat berkilau jika diaplikasikan secara full, dan memberikan efek sehat pada bibir jika diaplikasikan tipis di bibir. Produk ini punya pigmentasi yang sangat baik, gak terasa lengket, dan gak gampang bleeding (keluar-keluar bibir). Yang paling aku suka adalah aplikatornya yang pipih dan memanjang, karena aplikatornya seperti ini jadi pengaplikasikan lip gloss bener-bener rata dan gak patchy. Gloss Addict punya 6 shades super intens yang bisa kalian pilih.

❣️ FINISH: High-shine gloss

❣️ LONGEVITY: 5-6 jam, staining setelah berjam-jam pemakaian karena warna-warnanya yang vibrant.

❣️ STRENGTH: extra glamour & luscious lips look, cocok banget untuk dipakaikan ke bride atau untuk acara-acara khusus di malam hari!

❣️ WEAKNESS: pasti nempel dimana aja ;)

❣️ TIP: More layer means more shine. Pakai sesuai dengan preferensi glossy-lips look kamu aja ;)

❣️ PRICE: 150,000 IDR di OFFICIAL LAKMÉ Offline & Online Stores.

❣️ FAVORITE SHADES: Berry Rose & Berry Cherry

❣️ COMPLETE SHADES: Khusus Plum Pout dan Berry Cherry memiliki subtle shimmer.

✨ LAKMÉ Argan Oil Lip Color

❣️ FORMULA: A wise man say, ‘Save the best for the last’. Aku setuju, karena diantara semuanya produk inilah yang jadi favoritku. Namanya Argan Oil Lip Color, itu artinya lipstik ini mengandung argan oil murni di dalamnya. Itu artinya, lipstik ini akan terasa nyaman dipakai. Itu artinya (lagi), lipstik ini udah dipastikan gak akan bikin bibir kering! Argan Oil Lip Color ini punya tube yang berbeda dari semua seri lipstiknya LAKMÉ, seolah menunjukkan identitas ‘Argan Oil’ yang memang dianggap sebagai luxurious oil, Argan Oil Lip Color dari LAKMÉ ini menggunakan warna gold sebagai identitas-nya. Gak cuma itu, yang satu ini terasa berat juga karena si tube terbuat dari sejenis metal.

Selain benefit dari Argan Oil yang bakalan susah buatku untuk gak suka, Argan Oil Lip Color juga punya pigmentasi yang baik. Effortless ketika diaplikasikan, pun bisa banget nge-cover bibir tanpa bikin lipstiknya menggumpal / menumpuk di spot-spot tertentu. Karena formulanya inilah Argan Oil Lip Color terasa lembut di bibir!

Argan Oil Lip Color punya 15 warna tapi saat ini aku hanya punya 10 warnanya saja.

❣️ FINISH: Creamy-satin

❣️ LONGEVITY: 5-6 jam

❣️ STRENGTH: Hydrating, thanks to the Argan Oil. Versatile, bisa dipakai di setiap kegiatan.

❣️ WEAKNESS: harganya lebih mahal dari lipstik-lipstik LAKMÉ yang lain, menurutku sih masih wajar mengingat ada kandungan luxury oil didalamnya.

❣️ TIP: You can either go natural or go bold karena formulanya buildable.

❣️ PRICE: 160,000 IDR di OFFICIAL LAKMÉ Offline & Online Stores.

❣️ FAVORITE SHADES: Soaked Berries, Soft Mauve, Pink Satin, dan Crimson Silk.

❣️ COMPLETE SHADES:

✨ Conclusion

LAKMÉ terkesan sangat ‘spesifik’ kalau soal lipstik. Setiap serinya punya karakter yang berbeda dengan hasil yang ditawarkan berbeda pula. Dari 6 seri, yang paling jadi favoritku adalah Argan Oil Lip Color dan juga Lip Pout Matte, karena untuk aku yang aktif dan juga sering menghadiri acara-acara resmi, kedua produk ini udah paling pas dengan selera dan paling nyaman untuk dipakai.

Kalau kamu, udah pernah coba yang mana aja? Kalau belum, seri yang mana yang paling ingin kamu coba?

See you again soon in another review!