O. M. G. !

Akhirnya ada waktu buat bikin review-nya Fenty Beauty by Rihanna. It’s more than a month since I posted a look using Fenty Beauty products on my Instagram. Setelah beberapa kali uji coba dan tentu aja nyobain langsung hype-nya Fenty Beauty, akhirnya aku bisa bikin reviewnya. Well, kalau kalian penasaran, please keep reading. As usual bakalan lumayan panjang since ada 7 produk yang bakal aku review.

FENTY Beauty merupakan salah satu brand yang paling diantisipasi kehadirannya di akhir tahun 2017. RIHANNA is the one behind this brand (FENTY), dan kalau melirik dari kesuksesan kolaborasi FENTY dan PUMA, aku sendiri yakin kalau FENTY Beauty pun akan meledak di pasaran.

I bought a pair of FENTY bow sneaker in pink early this year and I love it very much. Setelah itu, gak butuh waktu lama buatku jatuh cinta sama beauty line-nya karena as far as I know, Rihanna knows her sh*t very much. She’s one outstanding diva AND entrepreneur. I think this is something we can both agree, right?

Aku bakal quote Rihanna melalui FENTY Beauty’s About Page: Most importantly, Rihanna creates makeup to inspire: “Makeup is there for you to have fun with,” she says. “It should never feel like pressure. It should never feel like a uniform. Feel free to take chances, and take risks, and dare to do something new or different.”
And yes, FENTY Beauty diciptakan untuk semua perempuan (atau laki-laki) di dunia. Much diverse products. Walaupun bukan brand yang pertama kali merilis 40 shades foundation, let’s say sebelumnya ada MAC (Studio Fix Fluid – 42 shades), Make Up Forever (Ultra HD Invisible Cover Foundation – 40 shades), Lancome (Le Teint Idole Ultra Longwear Foundation – 40 shades), Maybelline (Fit Me Matte Poreless Foundation – 40 shades), dan banyak lainnya.*, but let me put this way: RIHANNA is a diva, beauty icon, dan udah pasti sangat diharapkan untuk bisa ‘menjangkau’ semua fansnya. So she did it. Kayaknya setelah brand-brand selebriti seperti Kylie Cosmetics dan KKW Beauty, FENTY bisa dibilang lebih sukses dalam membangun citra ‘beauty for everybody‘ yang lebih baik walaupun pada kenyatannya, baik KYLIE maupun KKW tidak memiliki produk Foundation. Makanya, gak butuh waktu lama untuk darker shades-nya FENTY beauty Pro Filt’r Soft Matte Longwear Foundation untuk sold out seminggu setelah launching date!

*data diambil dari sumber POPSUGAR.

So guys, are you ready for the review? Yes, ok let’s go!

✨ Fenty Beauty Pro Filt’r Soft Matte Longwear Foundation ($34)

What I got: FENTY BEAUTY Pro Filt’r Soft Matte Longwear Foundation in 190.

Memiliki berat bersih 32ml dengan harga $34 (MAC Studio Fix Fluid: 30ml – $29, Huda Beauty Faux Filter Foundation: 135gr – $50, Make Up For Ever Ultra HD Invisible Cover Foundation: 30ml -$43, Maybelline Fit Me Matte Poreless Foundation 30ml – $7.99), FENTY Beauty Pro Filt’r Soft Matte Longwear Foundation gak jauh beda dari harga dan berat bersih foundation mid-high kebanyakan.

Kalau ngomongin soal packaging, aku rasa hal yang paling aku suka adalah pump-nya selain desain keseluruhan untuk box dan juga actual productnya. Sure, botolnya yang cantik dan modern adalah salah satu hal yang bisa jadi daya tariknya but when it comes to the practicality, pump produk mengeluarkan produk yang cukup untuk dipakai dalam sekali aplikasi. Compared to MAC Studio Fix Fluid yang gak higienis, and hello, MAYBELLINE Fit Me Matte Poreless Foundation, you too, foundationnya FENTY ini menurutku jauh lebih efektif dan higienis. Pump seperti ini bisa kalian temukan di produk seperti NARS All Day Luminous Weightless Foundation, The Ordinary Serum / Coverage Foundation, MUFE, etc.

Foundation ini oxidizes, guys. Inilah alasan kenapa aku agak lama order foundation ini karena gak bisa coba sendiri because you know Indonesia gak punya FENTY Beauty, jadi aku mesti nunggu dulu review apakah produk ini oksidasi atau enggak. Dan ternyata, yup! sekitar 1-2 shades lebih gelap setelah pemakaian beberapa lama. Sebenernya kalau dirunut menurut list shadesnya, aku cocok di 220. Likely.

Untuk aplikasinya sendiri, foundation ini mengering dengan cepat. Banyak yang mengeluhkan soal ini tapi aku pribadi gak ada masalah. Kalian bisa aplikasikan foundation dalam area kecil misal pipi kiri terlebih dahulu, menyusul dahi, dan seterusnya. Jangan menempelkan produk di semua bagian muka, karena produk bisa mengering bahkan sebelum kita selesai nge-blend satu sisi pipi.

Selain itu, produk ini sangat buildable. Mulai dari sheer sampai full coverage — well aku suka pakai foundation ini full coverage, produk ini bisa mengadaptasi kondisi kulit dengan baik. Aku punya beberapa acne scar berwarna gelap di bagian pipi dan foundation ini mampu memberikan blur effect di kulit sehingga acne scars gak keliatan sama sekali. No joke! Bahkan untuk daily wear, jelas foundation ini bisa jadi holy grail. Ringan, cepat mengering jadi matte, and stay in place walaupun tanpa setting powder – but it’s better you do. Biasanya foundation ini aku pasangkan dengan NARS Light Reflecting Loose Setting Powder atau RCMA No Color Powder disusul dengan setting spray yang gak mattifying karena kulitku kadang ‘nolak’ foundation matte.

Best Application adalah menggunakan flat buffer foundation brush untuk airbrushed, skin-like finish. Foundation bisa stay seharian di kulit tanpa crack, that’s the most important thing after all.

✨ Fenty Beauty Match Stix Trio ($54)

What I got: FENTY BEAUTY MATCH STIX TRIO in Medium 200.

Isinya ada 3 buah Skinsticks: 2 Mattes, 1 Shimmer. Matte Skinstick: BAMBOO (to conceal) dan MOCHA (to contour). Shimmer Skinstick: TRIPPIN (to highlight). So practically, set ini bisa jadi set percobaan kalau kalian pengen coba Skinsticknya FENTY Beauty karena udah terbagi jadi 4 jenis untuk menyesuaikan skintone kamu: Light, Medium, Tan, dan Deep. Atau kalau kalian merasa lebih nyaman untuk pilih shades sendiri, kalian bisa pilih Custom Match Stix Trio dengan harga yang sama ($54). Harga satuan Skinstick adalah $25, sedangkan Match Stix Trio $54 – atau $18 per produk.

Berbeda dengan foundationnya, menurutku FENTY BEAUTY Skinstick jauh jauh jauh lebih menarik dan unik. Tube-nya berbentuk hexagonal dengan holographic print di bagian badan tube udah bikin aku jatuh cinta berat sama produk ini. Ditambah lagi, tube-nya magnetic. Aku sadar hal ini ketika aku pertama kali buka Match Stix Trio, ketiga produk nempel satu sama lain. So yeah, kalau kalian punya beberapa produk Skinstick, kalian bakalan ngerti maksudnya gimana.

Not so much representing the holographic print, I know.

Walaupun terlihat delicate, rawan pecah, dan sebagainya, produk ini cukup kuat kok. Produk yang berbentuk chubby stick di dalamnya pun gak rawan patah atau lepas dari dudukannya. Just how I like it.

Dengan bentuk seperti ini, pengaplikasiannya pun bisa jadi lebih mudah. No creasing walaupun diaplikasian sebagai under-eye concealer (untuk shade BAMBOO). Also, concealing acne scars has never been easier dengan combo Foundation + Matte Skinstick! Tampilan muka jadi lebih flawless tanpa membuatnya terlihat seperti topeng. Get what I mean?

Walaupun begitu, contour skinstick (MOCHA) yang ada di dalam set ini tidak begitu gelap untuk skintoneku, so untuk light contouring jelas bagus tapi kalau untuk dipakai sebagai heavy contour kayaknya kurang gelap. Selain itu, MOCHA agak sulit diaplikasikan untuk nose contouring karena bentuknya yang gemuk. Maka dari itu, aku lebih suka aplikasikan dengan menggunakan brush untuk hidung.

Now let’s move on to the highlighter dalam Match Stix Trio Medium 200: TRIPPIN.

Diaplikasikan di cheekbones, warna TRIPPIN (Gold-glazed apricot / pinkish-orange gold) ini bikin tekstur mukaku gak terlihat flat dan jadi lebih berdimensi juga terlihat lebih glowing. This highlighter really helps me bring back my face after layers of foundation. Walaupun sifatnya gak se-eye-blinding highlighter kebanyakan, aku rasa aku udah cukup puas dengan shade ini untuk daily no-makeup, subtle-glow look.

✨ Fenty Beauty Match Stick Shimmer Skinstick Yacht Life ($34)

Kayak gak cukup beli Match Stix Trio, aku beli juga Skinstick shimmer dengan shade ‘YACHT LIFE’ (glimmering peach-pink) dan sangat puas dengan warnanya walaupun in the end aku crave juga shade lainnya: STARSTRUCK & SINAMON. Ugh!

Perbandingan YACHT LIFE dengan TRIPPIN (karena dua warna ini mirip, hanya beda intensitas warna pinknya aja):

Di foto terlihat sangat jelas kalau TRIPPIN terlihat jauh lebih golden dan YACHT LIFE terlihat lebih pinky. Using this two at the same time is indeed a perfect idea, though. Karena kalau TRIPPIN aku pakai untuk memunculkan kembali dimensi wajah yang sempet mati suri gara-gara foundation, YACHT LIFE diaplikasikan diatasnya sebagai highlighter + blusher untuk memunculkan efek segar dan sehat. So, buying these two altogether wasn’t a bad idea at all!

✨ The Skinstick Performance

Nah, sekarang kita ngomongin soal performanya setelah di awal tadi aku bahas soal bentuk, packaging, juga warnanya.

Baik Matte ataupun Shimmer Skinstick memiliki pigmentasi yang sama-sama baik. keduanya bisa di-blend dengan mudah, disebar dengan rata dan natural, dan yang paling oke adalah: ringan, gak mengaksentuasi imperfection (misal, bekas jerawat di pipi atau bumps lainnya), dan gak terasa kayak bawa-bawa glitter di pipi. Convinced enough to buy one, don’t you?

✨ Fenty Beauty Killawatt Freestyle Highlighter ($34)

ANOTHER HIGHLIGHTER, ARE YOU KIDDING?!

No. Aku suka koleksi highlighter walaupun bukan penggemar eye-blinding highlighter application. Koleksi highlighterku cukup banyak, walaupun memang yang aku beli bukan highlighter dengan warna-warna trendy. Mungkin satu-satunya highlighter palette yang aku punya dengan warna ‘aneh’ cuma Anastasia Glow Kit ‘Moon Child’ walaupun jarang banget aku pakai. When it comes to highlighter, aku lebih suka terlihat lebih natural.

So, back to the KILLAWATT Highlighter. Berbentuk hexagonal, pressed powder highlighter ini memiliki dua sisi dengan dua warna yang berbeda. Aku beli warna ‘GINGER BINGE / MOSCOW MULE’ (Soft Copper Sheen / Supercharged Copper Shimmer). Dude the colors are siiiiccckk! Di kulitku, warna ini udah merangkap sebagai blusher dan warnanya cukup intense, sehingga aku gak perlu mengaplikasikan blush lagi setelahnya.

GINGER BINGE terlihat memiliki micro glitter yang lebih sheen, sedangkan MOSCOW MULE kebalikannya: micro glitternya terlihat lebih banyak dan padat. Jelas sekali fokusnya untuk pengaplikasian di tempat berbeda, sesuai selera kita. Aku pribadi lebih suka mengaplikasikan MOSCOW MULE di bagian collarbones dan sedikit di bagian cheekbones, sedangkan GINGER BINGE diaplikasikan di bagian pipi dan juga kelopak mata.

Selain warna ini, Mean Money/Hu$tla Baby dan Girl Next Door/Chic Phreak ada di dalam listku.

✨ Fenty Beauty Gloss Bomb Universal Lip Luminizer ($18)

Non-sticky, high-shine lip gloss yang bisa kalian pakai diatas bare lips tanpa terlihat ‘lebay’. Pengaplikasian bisa diatur 100% which means kamu bisa pakai sebagai lip gloss atau sebagai ‘lip luminizer’.

One thing I like about this product, bentuk aplikatornya lebih pendek dan chubby sehingga lip gloss bisa rata dengan cepat di bibir, matching sama bentuk tube-nya yang gemuk dan pendek.

Oh ya, ini bukan clear gloss berglitter. Warnanya sendiri merupakan warna universal nude so jelas bisa dipakai sebagai lip topper atau diaplikasikan diatas bare lips. Opsi kedua ini yang aku suka, karena warnanya terkesan ‘menyempurnakan’ warna asli bibirku.

✨ Fenty Beauty Invisimatte Blotting Paper ($16)

Nah, kita sekarang ke bagian dimana aku nyesel banget beli barang. Hahaha.. Yup guys, FENTY BEAUTY Invisimatte Blotting Paper. It surely looks so pretty and picture perfect or whatever you name it, tapi sebetulnya ini gak lebih dari ‘kertas minyak’ biasa. I said kertas karena memang terasa seperti kertas, dimana menurutku terasa kasar untuk blotting oil on your face dibandingkan dengan favoritku: Clean & Clear Oil Control Film yang biasa aku beli di Indomaret. Clean & Clear Oil Control Film terasa lebih lembut di wajah dan terlihat lebih bisa mengangkat minyak.

Untuk harganya yang melebihi angka 250,000 rupiah (refill: sekitar 170,000-an), kayaknya kurang ‘nendang’ terlebih ketika aku punya produk yang lebih baik dari ini. Selain itu, konsep tear-off blotting paper-nya pun aku kurang suka karena ketika kertas disobek dari tempatnya, aku selalu gagal: pasti ada aja bagian yang sobeknya gak rata. Ini annoying banget sih. Lol.

Nah, cuma produk ini deh kayaknya yang fail. Itu balik lagi ke kalian belinya untuk apa. Karena container blotting paper-nya punya kaca, bisa jadi punya fungsi 2-in-1 kalau kalian gak pengen ribet bawa kebanyakan barang karena bentuknya yang sangat travel-friendly.

So guys, produk mana aja yang udah masuk di wish list kalian? Jangan lupa comment di bawah ya!