Kita semua sadar betul akhir-akhir ini banyak banget brand kosmetik baru yang bermunculan. Dan, rata-rata dari banyak brand tersebut mengeluarkan produk yang sama: liquid lipstick. Mungkin dari sisi kita sebagai konsumen merasa ‘semua orang rame-rame ngeluarin liquid lipstick.’ Bahkan mungkin ada yang merasa bosan. Tapi kalau dilihat dari kacamata lain, aku sendiri merasa bahwa menjamurnya brand baru menunjukkan bahwa masyarakat kita senang berbisnis dan memang passionate!
Poin yang pertama, it’s not all about business. Sebetulnya nggak sesederhana itu. Businessman or woman yang betul-betul berdedikasi tinggi melalui brand yang diciptakannya enggak akan ‘serampangan’ dalam menciptakan produknya. Your brand is you, so it will take infinite portion of hard work, sincerity, determination, and time.
Poin yang kedua, passion. By doing what you love, you inspire and awaken the hearts of others. Passion-driven business always last longer, that’s for sure! Aku pribadi merasa sangat sangat bangga bahwa kita memiliki orang-orang yang memang passionate dan berani ambil langkah untuk membuat passionnya menjadi nyata. Passion is hard work, so nothing is useless.
Begitu pula MOB Cosmetic, brand yang didirikan di tahun 2016 ini memiliki komitmen bahwa produk yang baik adalah produk yang diciptakan melalui proses riset dan pengembangan yang intensif meskipun harus memakan waktu sangat lama. Baik dalam bentuk desain juga bahan baku yang digunakan. Menurutku, asalkan keduanya memiliki porsi yang sama, maka bisnis dan passion bisa berjalan dengan baik hand-in-hand.
Nah, di kesempatan kali ini aku bakal review produk MOB Cosmetic yang namanya Ulti-matte Lip Cremes. Selain lip cream, MOB Cosmetic sebetulnya punya produk lain, yaitu false lashes dan face product (coming soon).
Sample box dari MOB Cosmetic untuk Lippielust. Sumpah ya boxnya lucu banget! Warna putih dengan aksen bronze di logo dan pita. I love it!
Hey Beautiful! (yes I’m calling you guys hehehe)
MOB Cosmetic mengeluarkan 11 warna Ulti-matte Lip Creme di waktu yang berbeda. Cuma aku kurang tau juga warna apa saja yang dirilis di awal dan warna yang baru dirilis akhir-akhir ini. Doesn’t matter, because I have them all and will show you guys the swatches.
And thank you, MOB Cosmetic team who generously gave the sample for me. I do appreciate the hand-written note too!
I sometimes got shivers down my spine when reading this kind of note.
✨ ABOUT THE PRODUCT
Let’s talk about how the product is being presented. MOB Cosmetic punya corak khusus (ada di bagian box-nya), juga sentuhan warna bronze foil di bagian tulisan box, khususnya bagian depan. Gak cuma itu, warna bronze juga dipakai di lid atau tutup botol produknya.
Sama seperti beberapa merk-merk lokal lainnya, MOB Cosmetic Ulti-matte Lip Creme punya penanda warna dibagian atas box. Stikernya dibuat sewarna dengan produk di dalamnya, lengkap dengan nama-namanya.
One good thing about the product is:
✓ 100% VEGAN
✓ 100% CRUELTY FREE
So we don’t have to worry about hurting our fluffy friends, because we won’t! MOB Cosmetic pun sedang dalam proses mendapatkan sertifikat halal guys! Setau aku memang butuh waktu setahun full untuk dapetin sertifikat halal. But rest assured, setelah ngobrol banyak sama tim MOB Cosmetic, memang MOB Cosmetic ini halal 100% hanya saja proses dapetin stiker halalnya aja yang lama. Hehehehe..
[one_third_col_first] [/one_third_col_first][one_third_col] [/one_third_col][one_third_col_last] [/one_third_col_last]Bentuk botolnya sama seperti botol produk lokal lainnya, yang berbeda hanya warna tutup dan juga detail logo di badan botolnya. Di bagian bawah botol ada keterangan shades, dan keterangan lainnya seperti website dan nama perusahaan MOB Cosmetic: PT. Mob Anggun Kosmetika.
Ulti-matte lip creme, seperti yang bisa dilihat dari foto diatas, diproduksi oleh PT. Cedefindo. Sama seperti beberapa produk seperti VAL liquid lipstick, ZAM Cosmetics, atau Mad for Lipstick dan banyak lagi lainnya. Tapi, gimana formulanya? Ini yang jadi pertanyaanku juga sejak awal. So let’s move on to more important stuffs!
✨ INGREDIENTS
Isododecane, Nulon-12, Cyclomethicone, Trimethysiloxysilicate, Titanium Dioxide, Polyethylene, Dextrin Palmitate / Ethylhexanoate, Phystosteryl / Octyldodecyl Lauroyl Glutamate, Phenoxyethanol, Silica Dimethyl Silylate, Fragrance, Ethylhexyl Methoxycinnamate, Tcopheryl Acetate, BHT, Bisabolol.
May contain:
CI 12085, CI 1580:1, CI 19140, CI 45380, CI 454510, CI 45430:1, CI 73015, CI 77491, CI 77492, CI 77499.
You can check up each ingredient listed above to see the description on google.
✨ FORMULA
Onto the most important part of a review: the formula. Jadi gimana nih formulanya? Formulanya creamy liquid yang hanya dalam hitungan 2-5 detik sudah bisa transferproof. Malah, sangat transferproof. Sangat powerful dan sulit buat dihapus kecuali sama oil-based makeup remover atau makanan berminyak. Lip creme ini punya tekstur sangat lembut, seperti velvet / beludru. Gak ada rasa lengket sama sekali, juga gak kerasa kayak narik-narik bibir alias fleksibel. I also love how lightweight they are, sangat ringan sampai-sampai kerasa kayak gak pake apapun.
Produk ini juga diperkaya dengan Vitamin E dan UV Protection buat melindungi bibir dari bahaya sinar UV. You need to know that sinar matahari punya pengaruh juga terhadap hiperpigmentasi bibir (sunburned lips), atau bahasa sederhananya: bibir hitam karena pengaruh sinar matahari.
With all the goodness from a single product, jelas ada beberapa kekurangan yang pasti ada. Setiap produk pasti akan punya satu atau lebih kekurangan, tergantung perspektif yang memang jadi penentu. Are you #TeamHeavyDutyLipstick or #TeamComfyLipstick? Hehehe..
MOB Ulti-matte Lip Creme ini bersifat heavy-duty, it’s supposed to stay on your lips all day makanya terasa agak kering. Balik lagi ke satu teori dimana untuk mendapatkan hasil yang tahan lama, the product needs to stay in place — atau yang biasa kita bilang ‘transferproof’. Untuk mendapatkan hasil yang nyaman, jangan menuntut produk untuk bisa tahan lama apalagi transferproof. Sesederhana itu. Artinya, hanya lipstik dengan dead matte finish yang mampu bikin produk tahan lama di bibir, sampai akhirnya bisa bubar jalan kalau ketemu oil. Ketika mengering jadi transferproof, MOB Ulti-matte Lip Cream merubah bentuk cair lipstik menjadi lapisan seperti velvet atau beludru tipis makanya, ketika diaplikasikan di bibir, rasanya seperti gak pakai lipstik sama sekali.
But on the other hand, lapisan ini rawan ‘pecah’ atau yang biasa kita sebut rontok terlebih kalau bibir sedang dalam kondisi kering. Ketika bibir sedang kering atau pecah-pecah, produk ini seolah-olah gak mau ‘nempel’ makanya akan lebih cepat rontok. Yang paling cepat rontok adalah bagian dalam bibir, dimana bagian inilah yang mudah basah karena liur.
Untuk skala ‘kering’nya sendiri, produk MOB ini masih termasuk ke dalam kelas acceptable buat aku. Aku punya beberapa pertimbangan, of course. Salah satunya seperti yang aku bilang diatas: lipstiknya sangat tipis ketika mengering, sampai aku ngerasa seperti gak pakai sama sekali. Juga, ini yang paling penting: dia enggak narik-narik bibir (no lips-tightening effect at all).
Maka dari itu, aku pasti pakai dry lip balm atau lip primer sebelum mengaplikasikan Ulti-matte Lip Creme. It does help a lot. Bibir jadi terasa lebih moist, dan produk pun bisa nempel dengan baik. Akan lebih baik lagi kalau aku exfoliate bibir sekitar 30 menit sebelum aplikasi. Again, it does help a lot.
In conclusion, produk ini jelas perlu extra handling, the dryness could be a turn-off to some people. Tapi buat para pecinta lipstik dead-matte, jelas bisa jadi pilihan. Skala keringnya MOB Cosmetic masih bisa aku terima karena memang untuk aku produk ini enggak terlalu kering. It’s not a big deal, apalagi kalau memang produk ini nyaman untuk dipakai. It’s just doing its own thing: being dead-matte transferproof, that is all.
Pigmentasinya gimana?
Hal lain yang jadi pertimbangan aku untuk milih Ulti-matte Lip Cream adalah: pigmentasinya juara, bahkan untuk shades termuda sekalipun. Warnanya bisa rata dengan baik tanpa harus di-layer berulang-ulang kali. Yang patchy hanya satu: shade yang paling tua, Bruised. Shade eggplant – burgundy purple ini memang punya ‘penyakit’ sama di hampir semua produk dengan hasil akhir dead-matte, so it’s not new. Kamu gak akan sedikitpun lihat hiperpigmentasi (warna yang tidak rata) di semua shades-nya, kecuali shade Bruised tadi.
Produk Ulti-matte Lip Cream ini punya wangi yang unik: floral yang gak terlalu kenceng. Gak banyak wangi lipstik floral seperti ini, karena kebanyakan pakai wangi sweet semacam Vanilla atau butter. Wanginya gak stay lama-lama, karena setelah produk mengering wanginya langsung hilang.
✨ COLORS
Pengen banget bahas warnanya di poin yang berbeda, karena menurutku hal ini menarik.
To be honest, aku kurang suka pilihan warnanya yang menurutku rata-rata memang terlalu cool-toned. Satu warna termuda (Skinny Dip) sama sekali enggak wearable di kulitku, so I will definitely pass this one up.
[one_half_col_first] [/one_half_col_first] [one_half_col_last] [/one_half_col_last]Warna yang ditawarkan MOB Cosmetic ini cenderung warna-warna trendy, bukan warna-warna yang memang untuk dipakai sebagai daily wear. I don’t mind that, tapi karena undertone kulitku warm, jadi gak banyak shade yang bisa compliment atau terlihat bagus di kulit aku.
Tapi bukan berarti aku gak punya warna favorit, lho. Hahaha.. Jelas aku punya warna-warna favorit dari produk ini, beberapa diantaranya adalah: Cinnamon Sugar, Flammable, Screen Siren, Play Fair, Bare With Me. Warna-warna inilah yang aku rasa cocok untuk kulit aku.
Memang bukan kewajiban MOB Cosmetic, hanya saja menurutku akan lebih baik jika nanti kedepannya koleksi warna dengan warm-tone bisa lebih banyak lagi, terutama warna-warna neutral-nya karena warna warm jelas akan lebih bagus dipakai untuk mayoritas Asians, khususnya Indonesians. ;)
✨ LONGEVITY
5-6 jam sampai akhirnya either bibir ketemu makanan berminyak atau udah saatnya dihapus dari bibir. Aku selalu berkeyakinan kalau dalam sehari at least aku harus punya 1 waktu untuk touch up. Apakah ganti lipstik atau pakai lipstik yang sama tapi yang jelas, bibir butuh ‘istirahat’ terlebih dahulu. It’s for my own betterment, supaya bibir gak cepet kering. Hehehehe..
✨ LIP PRIMER
[one_half_col_first] [/one_half_col_first] [one_half_col_last] [/one_half_col_last]Selain Ulti-matte lip creme, MOB Cosmetic nantinya akan mengeluarkan satu produk yang dinamakan Lip Primer. Sesuai namanya, produk ini bisa dibilang semacam dry lip balm yang memang khusus dipakai sebagai base sebelum transferproof liquid lipstick.
So far aku baru coba pakai 2x dan produk ini untuk produk MOB Ulti-matte Lip Cream dan yeah as you can guess, produk ini bikin bibir jadi less dry tapi gak bikin lengket seperti classic lip balm. We’ll get to this product later on, I just need more time to try this product more often. ;)
✨ SWATCHES
[masterslider id=”37″][:id]“I don’t do fashion. I am fashion.” — Coco ChanelKita semua sadar betul akhir-akhir ini banyak banget brand kosmetik baru yang bermunculan. Dan, rata-rata dari banyak brand tersebut mengeluarkan produk yang sama: liquid lipstick. Mungkin dari sisi kita sebagai konsumen merasa ‘semua orang rame-rame ngeluarin liquid lipstick.’ Bahkan mungkin ada yang merasa bosan. Tapi kalau dilihat dari kacamata lain, aku sendiri merasa bahwa menjamurnya brand baru menunjukkan bahwa masyarakat kita senang berbisnis dan memang passionate!
Poin yang pertama, it’s not all about business. Sebetulnya nggak sesederhana itu. Businessman or woman yang betul-betul berdedikasi tinggi melalui brand yang diciptakannya enggak akan ‘serampangan’ dalam menciptakan produknya. Your brand is you, so it will take infinite portion of hard work, sincerity, determination, and time.
Poin yang kedua, passion. By doing what you love, you inspire and awaken the hearts of others. Passion-driven business always last longer, that’s for sure! Aku pribadi merasa sangat sangat bangga bahwa kita memiliki orang-orang yang memang passionate dan berani ambil langkah untuk membuat passionnya menjadi nyata. Passion is hard work, so nothing is useless.
Begitu pula MOB Cosmetic, brand yang didirikan di tahun 2016 ini memiliki komitmen bahwa produk yang baik adalah produk yang diciptakan melalui proses riset dan pengembangan yang intensif meskipun harus memakan waktu sangat lama. Baik dalam bentuk desain juga bahan baku yang digunakan. Menurutku, asalkan keduanya memiliki porsi yang sama, maka bisnis dan passion bisa berjalan dengan baik hand-in-hand.
Nah, di kesempatan kali ini aku bakal review produk MOB Cosmetic yang namanya Ulti-matte Lip Cremes. Selain lip cream, MOB Cosmetic sebetulnya punya produk lain, yaitu false lashes dan face product (coming soon).
Sample box dari MOB Cosmetic untuk Lippielust. Sumpah ya boxnya lucu banget! Warna putih dengan aksen bronze di logo dan pita. I love it!
Hey Beautiful! (yes I’m calling you guys hehehe)
MOB Cosmetic mengeluarkan 11 warna Ulti-matte Lip Creme di waktu yang berbeda. Cuma aku kurang tau juga warna apa saja yang dirilis di awal dan warna yang baru dirilis akhir-akhir ini. Doesn’t matter, because I have them all and will show you guys the swatches.
And thank you, Candice from MOB Cosmetic who are generously gave the sample for me. I do appreciate the hand-written note too!
I sometimes got a shiver down my spine when reading this kind of note.
✨ ABOUT THE PRODUCT
Let’s talk about how the product is being presented. MOB Cosmetic punya corak khusus (ada di bagian box-nya), juga sentuhan warna bronze foil di bagian tulisan box, khususnya bagian depan. Gak cuma itu, warna bronze juga dipakai di lid atau tutup botol produknya.
Sama seperti beberapa merk-merk lokal lainnya, MOB Cosmetic Ulti-matte Lip Creme punya penanda warna dibagian atas box. Stikernya dibuat sewarna dengan produk di dalamnya, lengkap dengan nama-namanya.
One good thing about the product is:
✓ 100% VEGAN
✓ 100% CRUELTY FREE
So we don’t have to worry about hurting our fluffy friends, because we won’t! MOB Cosmetic pun sedang dalam proses mendapatkan sertifikat halal guys! Setau aku memang butuh waktu setahun full untuk dapetin sertifikat halal. But rest assured, setelah ngobrol banyak sama tim MOB Cosmetic, memang MOB Cosmetic ini halal 100% hanya saja proses dapetin stiker halalnya aja yang lama. Hehehehe..
[one_third_col_first] [/one_third_col_first][one_third_col] [/one_third_col][one_third_col_last] [/one_third_col_last]Bentuk botolnya sama seperti botol produk lokal lainnya, yang berbeda hanya warna tutup dan juga detail logo di badan botolnya. Di bagian bawah botol ada keterangan shades, dan keterangan lainnya seperti website dan nama perusahaan MOB Cosmetic: PT. Mob Anggun Kosmetika.
Ulti-matte lip creme, seperti yang bisa dilihat dari foto diatas, diproduksi oleh PT. Cedefindo. Sama seperti beberapa produk seperti VAL liquid lipstick, ZAM Cosmetics, atau Mad for Lipstick dan banyak lagi lainnya. Tapi, gimana formulanya? Ini yang jadi pertanyaanku juga sejak awal. So let’s move on to more important stuffs!
✨ INGREDIENTS
Isododecane, Nulon-12, Cyclomethicone, Trimethysiloxysilicate, Titanium Dioxide, Polyethylene, Dextrin Palmitate / Ethylhexanoate, Phystosteryl / Octyldodecyl Lauroyl Glutamate, Phenoxyethanol, Silica Dimethyl Silylate, Fragrance, Ethylhexyl Methoxycinnamate, Tcopheryl Acetate, BHT, Bisabolol.
May contain:
CI 12085, CI 1580:1, CI 19140, CI 45380, CI 454510, CI 45430:1, CI 73015, CI 77491, CI 77492, CI 77499.
You can check up each ingredient listed above to see the description on google.
✨ FORMULA
Onto the most important part of a review: the formula. Jadi gimana nih formulanya? Formulanya creamy liquid yang hanya dalam hitungan 2-5 detik sudah bisa transferproof. Malah, sangat transferproof. Sangat powerful dan sulit buat dihapus kecuali sama oil-based makeup remover atau makanan berminyak. Lip creme ini punya tekstur sangat lembut, seperti velvet / beludru. Gak ada rasa lengket sama sekali, juga gak kerasa kayak narik-narik bibir alias fleksibel. I also love how lightweight they are, sangat ringan sampai-sampai kerasa kayak gak pake apapun.
Produk ini juga diperkaya dengan Vitamin E dan UV Protection buat melindungi bibir dari bahaya sinar UV. You need to know that sinar matahari punya pengaruh juga terhadap hiperpigmentasi bibir (sunburned lips), atau bahasa sederhananya: bibir hitam karena pengaruh sinar matahari.
With all the goodness from a single product, jelas ada beberapa kekurangan yang pasti ada. Setiap produk pasti akan punya satu atau lebih kekurangan, tergantung perspektif yang memang jadi penentu. Are you #TeamHeavyDutyLipstick or #TeamComfyLipstick? Hehehe..
MOB Ulti-matte Lip Creme ini bersifat heavy-duty, it’s supposed to stay on your lips all day makanya terasa agak kering. Balik lagi ke satu teori dimana untuk mendapatkan hasil yang tahan lama, the product needs to stay in place — atau yang biasa kita bilang ‘transferproof’. Untuk mendapatkan hasil yang nyaman, jangan menuntut produk untuk bisa tahan lama apalagi transferproof. Sesederhana itu. Artinya, hanya lipstik dengan dead matte finish yang mampu bikin produk tahan lama di bibir, sampai akhirnya bisa bubar jalan kalau ketemu oil. Ketika mengering jadi transferproof, MOB Ulti-matte Lip Cream merubah bentuk cair lipstik menjadi lapisan seperti velvet atau beludru tipis makanya, ketika diaplikasikan di bibir, rasanya seperti gak pakai lipstik sama sekali.
But on the other hand, lapisan ini rawan ‘pecah’ atau yang biasa kita sebut rontok terlebih kalau bibir sedang dalam kondisi kering. Ketika bibir sedang kering atau pecah-pecah, produk ini seolah-olah gak mau ‘nempel’ makanya akan lebih cepat rontok. Yang paling cepat rontok adalah bagian dalam bibir, dimana bagian inilah yang mudah basah karena liur.
Untuk skala ‘kering’nya sendiri, produk MOB ini masih termasuk ke dalam kelas acceptable buat aku. Aku punya beberapa pertimbangan, of course. Salah satunya seperti yang aku bilang diatas: lipstiknya sangat tipis ketika mengering, sampai aku ngerasa seperti gak pakai sama sekali. Juga, ini yang paling penting: dia enggak narik-narik bibir (no lips-tightening effect at all).
Maka dari itu, aku pasti pakai dry lip balm atau lip primer sebelum mengaplikasikan Ulti-matte Lip Creme. It does help a lot. Bibir jadi terasa lebih moist, dan produk pun bisa nempel dengan baik. Akan lebih baik lagi kalau aku exfoliate bibir sekitar 30 menit sebelum aplikasi. Again, it does help a lot.
In conclusion, produk ini jelas perlu extra handling, the dryness could be a turn-off to some people. Tapi buat para pecinta lipstik dead-matte, jelas bisa jadi pilihan. Skala keringnya MOB Cosmetic masih bisa aku terima karena memang untuk aku produk ini enggak terlalu kering. It’s not a big deal, apalagi kalau memang produk ini nyaman untuk dipakai. It’s just doing its own thing: being dead-matte transferproof, that is all.
Pigmentasinya gimana?
Hal lain yang jadi pertimbangan aku untuk milih Ulti-matte Lip Cream adalah: pigmentasinya juara, bahkan untuk shades termuda sekalipun. Warnanya bisa rata dengan baik tanpa harus di-layer berulang-ulang kali. Yang patchy hanya satu: shade yang paling tua, Bruised. Shade eggplant – burgundy purple ini memang punya ‘penyakit’ sama di hampir semua produk dengan hasil akhir dead-matte, so it’s not new. Kamu gak akan sedikitpun lihat hiperpigmentasi (warna yang tidak rata) di semua shades-nya, kecuali shade Bruised tadi.
Produk Ulti-matte Lip Cream ini punya wangi yang unik: floral yang gak terlalu kenceng. Gak banyak wangi lipstik floral seperti ini, karena kebanyakan pakai wangi sweet semacam Vanilla atau butter. Wanginya gak stay lama-lama, karena setelah produk mengering wanginya langsung hilang.
✨ COLORS
Pengen banget bahas warnanya di poin yang berbeda, karena menurutku hal ini menarik.
To be honest, aku kurang suka pilihan warnanya yang menurutku rata-rata memang terlalu cool-toned. Satu warna termuda (Skinny Dip) sama sekali enggak wearable di kulitku, so I will definitely pass this one up.
[one_half_col_first] [/one_half_col_first] [one_half_col_last] column content goes here [/one_half_col_last]Warna yang ditawarkan MOB Cosmetic ini cenderung warna-warna trendy, bukan warna-warna yang memang untuk dipakai sebagai daily wear. I don’t mind that, tapi karena undertone kulitku warm, jadi gak banyak shade yang bisa compliment atau terlihat bagus di kulit aku.
Tapi bukan berarti aku gak punya warna favorit, lho. Hahaha.. Jelas aku punya warna-warna favorit dari produk ini, beberapa diantaranya adalah: Cinnamon Sugar, Flammable, Screen Siren, Play Fair, Bare With Me. Warna-warna inilah yang aku rasa cocok untuk kulit aku.
Memang bukan kewajiban MOB Cosmetic, hanya saja menurutku akan lebih baik jika nanti kedepannya koleksi warna dengan warm-tone bisa lebih banyak lagi, terutama warna-warna neutral-nya karena warna warm jelas akan lebih bagus dipakai untuk mayoritas Asians, khususnya Indonesians. ;)
✨ LONGEVITY
5-6 jam sampai akhirnya either bibir ketemu makanan berminyak atau udah saatnya dihapus dari bibir. Aku selalu berkeyakinan kalau dalam sehari at least aku harus punya 1 waktu untuk touch up. Apakah ganti lipstik atau pakai lipstik yang sama tapi yang jelas, bibir butuh ‘istirahat’ terlebih dahulu. It’s for my own betterment, supaya bibir gak cepet kering. Hehehehe..
✨ LIP PRIMER
[one_half_col_first] [/one_half_col_first] [one_half_col_last] [/one_half_col_last]Selain Ulti-matte lip creme, MOB Cosmetic nantinya akan mengeluarkan satu produk yang dinamakan Lip Primer. Sesuai namanya, produk ini bisa dibilang semacam dry lip balm yang memang khusus dipakai sebagai base sebelum transferproof liquid lipstick.
So far aku baru coba pakai 2x dan produk ini untuk produk MOB Ulti-matte Lip Cream dan yeah as you can guess, produk ini bikin bibir jadi less dry tapi gak bikin lengket seperti classic lip balm. We’ll get to this product later on, I just need more time to try this product more often. ;)
✨ SWATCHES
[masterslider id=”37″]
[:]
Kita semua sadar betul akhir-akhir ini banyak banget brand kosmetik baru yang bermunculan. Dan, rata-rata dari banyak brand tersebut mengeluarkan produk yang sama: liquid lipstick. Mungkin dari sisi kita sebagai konsumen merasa ‘semua orang rame-rame ngeluarin liquid lipstick.’ Bahkan mungkin ada yang merasa bosan. Tapi kalau dilihat dari kacamata lain, aku sendiri merasa bahwa menjamurnya brand baru menunjukkan bahwa masyarakat kita senang berbisnis dan memang passionate!
Poin yang pertama, it’s not all about business. Sebetulnya nggak sesederhana itu. Businessman or woman yang betul-betul berdedikasi tinggi melalui brand yang diciptakannya enggak akan ‘serampangan’ dalam menciptakan produknya. Your brand is you, so it will take infinite portion of hard work, sincerity, determination, and time.
Poin yang kedua, passion. By doing what you love, you inspire and awaken the hearts of others. Passion-driven business always last longer, that’s for sure! Aku pribadi merasa sangat sangat bangga bahwa kita memiliki orang-orang yang memang passionate dan berani ambil langkah untuk membuat passionnya menjadi nyata. Passion is hard work, so nothing is useless.
Begitu pula MOB Cosmetic, brand yang didirikan di tahun 2016 ini memiliki komitmen bahwa produk yang baik adalah produk yang diciptakan melalui proses riset dan pengembangan yang intensif meskipun harus memakan waktu sangat lama. Baik dalam bentuk desain juga bahan baku yang digunakan. Menurutku, asalkan keduanya memiliki porsi yang sama, maka bisnis dan passion bisa berjalan dengan baik hand-in-hand.
Nah, di kesempatan kali ini aku bakal review produk MOB Cosmetic yang namanya Ulti-matte Lip Cremes. Selain lip cream, MOB Cosmetic sebetulnya punya produk lain, yaitu false lashes dan face product (coming soon).
Sample box dari MOB Cosmetic untuk Lippielust. Sumpah ya boxnya lucu banget! Warna putih dengan aksen bronze di logo dan pita. I love it!
Hey Beautiful! (yes I’m calling you guys hehehe)
MOB Cosmetic mengeluarkan 11 warna Ulti-matte Lip Creme di waktu yang berbeda. Cuma aku kurang tau juga warna apa saja yang dirilis di awal dan warna yang baru dirilis akhir-akhir ini. Doesn’t matter, because I have them all and will show you guys the swatches.
And thank you, MOB Cosmetic team who generously gave the sample for me. I do appreciate the hand-written note too!
I sometimes got shivers down my spine when reading this kind of note.
✨ ABOUT THE PRODUCT
Let’s talk about how the product is being presented. MOB Cosmetic punya corak khusus (ada di bagian box-nya), juga sentuhan warna bronze foil di bagian tulisan box, khususnya bagian depan. Gak cuma itu, warna bronze juga dipakai di lid atau tutup botol produknya.
Sama seperti beberapa merk-merk lokal lainnya, MOB Cosmetic Ulti-matte Lip Creme punya penanda warna dibagian atas box. Stikernya dibuat sewarna dengan produk di dalamnya, lengkap dengan nama-namanya.
One good thing about the product is:
✓ 100% VEGAN
✓ 100% CRUELTY FREE
So we don’t have to worry about hurting our fluffy friends, because we won’t! MOB Cosmetic pun sedang dalam proses mendapatkan sertifikat halal guys! Setau aku memang butuh waktu setahun full untuk dapetin sertifikat halal. But rest assured, setelah ngobrol banyak sama tim MOB Cosmetic, memang MOB Cosmetic ini halal 100% hanya saja proses dapetin stiker halalnya aja yang lama. Hehehehe..
[one_third_col_first] [/one_third_col_first][one_third_col] [/one_third_col][one_third_col_last] [/one_third_col_last]Bentuk botolnya sama seperti botol produk lokal lainnya, yang berbeda hanya warna tutup dan juga detail logo di badan botolnya. Di bagian bawah botol ada keterangan shades, dan keterangan lainnya seperti website dan nama perusahaan MOB Cosmetic: PT. Mob Anggun Kosmetika.
Ulti-matte lip creme, seperti yang bisa dilihat dari foto diatas, diproduksi oleh PT. Cedefindo. Sama seperti beberapa produk seperti VAL liquid lipstick, ZAM Cosmetics, atau Mad for Lipstick dan banyak lagi lainnya. Tapi, gimana formulanya? Ini yang jadi pertanyaanku juga sejak awal. So let’s move on to more important stuffs!
✨ INGREDIENTS
Isododecane, Nulon-12, Cyclomethicone, Trimethysiloxysilicate, Titanium Dioxide, Polyethylene, Dextrin Palmitate / Ethylhexanoate, Phystosteryl / Octyldodecyl Lauroyl Glutamate, Phenoxyethanol, Silica Dimethyl Silylate, Fragrance, Ethylhexyl Methoxycinnamate, Tcopheryl Acetate, BHT, Bisabolol.
May contain:
CI 12085, CI 1580:1, CI 19140, CI 45380, CI 454510, CI 45430:1, CI 73015, CI 77491, CI 77492, CI 77499.
You can check up each ingredient listed above to see the description on google.
✨ FORMULA
Onto the most important part of a review: the formula. Jadi gimana nih formulanya? Formulanya creamy liquid yang hanya dalam hitungan 2-5 detik sudah bisa transferproof. Malah, sangat transferproof. Sangat powerful dan sulit buat dihapus kecuali sama oil-based makeup remover atau makanan berminyak. Lip creme ini punya tekstur sangat lembut, seperti velvet / beludru. Gak ada rasa lengket sama sekali, juga gak kerasa kayak narik-narik bibir alias fleksibel. I also love how lightweight they are, sangat ringan sampai-sampai kerasa kayak gak pake apapun.
Produk ini juga diperkaya dengan Vitamin E dan UV Protection buat melindungi bibir dari bahaya sinar UV. You need to know that sinar matahari punya pengaruh juga terhadap hiperpigmentasi bibir (sunburned lips), atau bahasa sederhananya: bibir hitam karena pengaruh sinar matahari.
With all the goodness from a single product, jelas ada beberapa kekurangan yang pasti ada. Setiap produk pasti akan punya satu atau lebih kekurangan, tergantung perspektif yang memang jadi penentu. Are you #TeamHeavyDutyLipstick or #TeamComfyLipstick? Hehehe..
MOB Ulti-matte Lip Creme ini bersifat heavy-duty, it’s supposed to stay on your lips all day makanya terasa agak kering. Balik lagi ke satu teori dimana untuk mendapatkan hasil yang tahan lama, the product needs to stay in place — atau yang biasa kita bilang ‘transferproof’. Untuk mendapatkan hasil yang nyaman, jangan menuntut produk untuk bisa tahan lama apalagi transferproof. Sesederhana itu. Artinya, hanya lipstik dengan dead matte finish yang mampu bikin produk tahan lama di bibir, sampai akhirnya bisa bubar jalan kalau ketemu oil. Ketika mengering jadi transferproof, MOB Ulti-matte Lip Cream merubah bentuk cair lipstik menjadi lapisan seperti velvet atau beludru tipis makanya, ketika diaplikasikan di bibir, rasanya seperti gak pakai lipstik sama sekali.
But on the other hand, lapisan ini rawan ‘pecah’ atau yang biasa kita sebut rontok terlebih kalau bibir sedang dalam kondisi kering. Ketika bibir sedang kering atau pecah-pecah, produk ini seolah-olah gak mau ‘nempel’ makanya akan lebih cepat rontok. Yang paling cepat rontok adalah bagian dalam bibir, dimana bagian inilah yang mudah basah karena liur.
Untuk skala ‘kering’nya sendiri, produk MOB ini masih termasuk ke dalam kelas acceptable buat aku. Aku punya beberapa pertimbangan, of course. Salah satunya seperti yang aku bilang diatas: lipstiknya sangat tipis ketika mengering, sampai aku ngerasa seperti gak pakai sama sekali. Juga, ini yang paling penting: dia enggak narik-narik bibir (no lips-tightening effect at all).
Maka dari itu, aku pasti pakai dry lip balm atau lip primer sebelum mengaplikasikan Ulti-matte Lip Creme. It does help a lot. Bibir jadi terasa lebih moist, dan produk pun bisa nempel dengan baik. Akan lebih baik lagi kalau aku exfoliate bibir sekitar 30 menit sebelum aplikasi. Again, it does help a lot.
In conclusion, produk ini jelas perlu extra handling, the dryness could be a turn-off to some people. Tapi buat para pecinta lipstik dead-matte, jelas bisa jadi pilihan. Skala keringnya MOB Cosmetic masih bisa aku terima karena memang untuk aku produk ini enggak terlalu kering. It’s not a big deal, apalagi kalau memang produk ini nyaman untuk dipakai. It’s just doing its own thing: being dead-matte transferproof, that is all.
Pigmentasinya gimana?
Hal lain yang jadi pertimbangan aku untuk milih Ulti-matte Lip Cream adalah: pigmentasinya juara, bahkan untuk shades termuda sekalipun. Warnanya bisa rata dengan baik tanpa harus di-layer berulang-ulang kali. Yang patchy hanya satu: shade yang paling tua, Bruised. Shade eggplant – burgundy purple ini memang punya ‘penyakit’ sama di hampir semua produk dengan hasil akhir dead-matte, so it’s not new. Kamu gak akan sedikitpun lihat hiperpigmentasi (warna yang tidak rata) di semua shades-nya, kecuali shade Bruised tadi.
Produk Ulti-matte Lip Cream ini punya wangi yang unik: floral yang gak terlalu kenceng. Gak banyak wangi lipstik floral seperti ini, karena kebanyakan pakai wangi sweet semacam Vanilla atau butter. Wanginya gak stay lama-lama, karena setelah produk mengering wanginya langsung hilang.
✨ COLORS
Pengen banget bahas warnanya di poin yang berbeda, karena menurutku hal ini menarik.
To be honest, aku kurang suka pilihan warnanya yang menurutku rata-rata memang terlalu cool-toned. Satu warna termuda (Skinny Dip) sama sekali enggak wearable di kulitku, so I will definitely pass this one up.
[one_half_col_first] [/one_half_col_first] [one_half_col_last] [/one_half_col_last]Warna yang ditawarkan MOB Cosmetic ini cenderung warna-warna trendy, bukan warna-warna yang memang untuk dipakai sebagai daily wear. I don’t mind that, tapi karena undertone kulitku warm, jadi gak banyak shade yang bisa compliment atau terlihat bagus di kulit aku.
Tapi bukan berarti aku gak punya warna favorit, lho. Hahaha.. Jelas aku punya warna-warna favorit dari produk ini, beberapa diantaranya adalah: Cinnamon Sugar, Flammable, Screen Siren, Play Fair, Bare With Me. Warna-warna inilah yang aku rasa cocok untuk kulit aku.
Memang bukan kewajiban MOB Cosmetic, hanya saja menurutku akan lebih baik jika nanti kedepannya koleksi warna dengan warm-tone bisa lebih banyak lagi, terutama warna-warna neutral-nya karena warna warm jelas akan lebih bagus dipakai untuk mayoritas Asians, khususnya Indonesians. ;)
✨ LONGEVITY
5-6 jam sampai akhirnya either bibir ketemu makanan berminyak atau udah saatnya dihapus dari bibir. Aku selalu berkeyakinan kalau dalam sehari at least aku harus punya 1 waktu untuk touch up. Apakah ganti lipstik atau pakai lipstik yang sama tapi yang jelas, bibir butuh ‘istirahat’ terlebih dahulu. It’s for my own betterment, supaya bibir gak cepet kering. Hehehehe..
✨ LIP PRIMER
[one_half_col_first] [/one_half_col_first] [one_half_col_last] [/one_half_col_last]Selain Ulti-matte lip creme, MOB Cosmetic nantinya akan mengeluarkan satu produk yang dinamakan Lip Primer. Sesuai namanya, produk ini bisa dibilang semacam dry lip balm yang memang khusus dipakai sebagai base sebelum transferproof liquid lipstick.
So far aku baru coba pakai 2x dan produk ini untuk produk MOB Ulti-matte Lip Cream dan yeah as you can guess, produk ini bikin bibir jadi less dry tapi gak bikin lengket seperti classic lip balm. We’ll get to this product later on, I just need more time to try this product more often. ;)
✨ SWATCHES
[masterslider id=”37″][:id]“I don’t do fashion. I am fashion.” — Coco ChanelKita semua sadar betul akhir-akhir ini banyak banget brand kosmetik baru yang bermunculan. Dan, rata-rata dari banyak brand tersebut mengeluarkan produk yang sama: liquid lipstick. Mungkin dari sisi kita sebagai konsumen merasa ‘semua orang rame-rame ngeluarin liquid lipstick.’ Bahkan mungkin ada yang merasa bosan. Tapi kalau dilihat dari kacamata lain, aku sendiri merasa bahwa menjamurnya brand baru menunjukkan bahwa masyarakat kita senang berbisnis dan memang passionate!
Poin yang pertama, it’s not all about business. Sebetulnya nggak sesederhana itu. Businessman or woman yang betul-betul berdedikasi tinggi melalui brand yang diciptakannya enggak akan ‘serampangan’ dalam menciptakan produknya. Your brand is you, so it will take infinite portion of hard work, sincerity, determination, and time.
Poin yang kedua, passion. By doing what you love, you inspire and awaken the hearts of others. Passion-driven business always last longer, that’s for sure! Aku pribadi merasa sangat sangat bangga bahwa kita memiliki orang-orang yang memang passionate dan berani ambil langkah untuk membuat passionnya menjadi nyata. Passion is hard work, so nothing is useless.
Begitu pula MOB Cosmetic, brand yang didirikan di tahun 2016 ini memiliki komitmen bahwa produk yang baik adalah produk yang diciptakan melalui proses riset dan pengembangan yang intensif meskipun harus memakan waktu sangat lama. Baik dalam bentuk desain juga bahan baku yang digunakan. Menurutku, asalkan keduanya memiliki porsi yang sama, maka bisnis dan passion bisa berjalan dengan baik hand-in-hand.
Nah, di kesempatan kali ini aku bakal review produk MOB Cosmetic yang namanya Ulti-matte Lip Cremes. Selain lip cream, MOB Cosmetic sebetulnya punya produk lain, yaitu false lashes dan face product (coming soon).
Sample box dari MOB Cosmetic untuk Lippielust. Sumpah ya boxnya lucu banget! Warna putih dengan aksen bronze di logo dan pita. I love it!
Hey Beautiful! (yes I’m calling you guys hehehe)
MOB Cosmetic mengeluarkan 11 warna Ulti-matte Lip Creme di waktu yang berbeda. Cuma aku kurang tau juga warna apa saja yang dirilis di awal dan warna yang baru dirilis akhir-akhir ini. Doesn’t matter, because I have them all and will show you guys the swatches.
And thank you, Candice from MOB Cosmetic who are generously gave the sample for me. I do appreciate the hand-written note too!
I sometimes got a shiver down my spine when reading this kind of note.
✨ ABOUT THE PRODUCT
Let’s talk about how the product is being presented. MOB Cosmetic punya corak khusus (ada di bagian box-nya), juga sentuhan warna bronze foil di bagian tulisan box, khususnya bagian depan. Gak cuma itu, warna bronze juga dipakai di lid atau tutup botol produknya.
Sama seperti beberapa merk-merk lokal lainnya, MOB Cosmetic Ulti-matte Lip Creme punya penanda warna dibagian atas box. Stikernya dibuat sewarna dengan produk di dalamnya, lengkap dengan nama-namanya.
One good thing about the product is:
✓ 100% VEGAN
✓ 100% CRUELTY FREE
So we don’t have to worry about hurting our fluffy friends, because we won’t! MOB Cosmetic pun sedang dalam proses mendapatkan sertifikat halal guys! Setau aku memang butuh waktu setahun full untuk dapetin sertifikat halal. But rest assured, setelah ngobrol banyak sama tim MOB Cosmetic, memang MOB Cosmetic ini halal 100% hanya saja proses dapetin stiker halalnya aja yang lama. Hehehehe..
[one_third_col_first] [/one_third_col_first][one_third_col] [/one_third_col][one_third_col_last] [/one_third_col_last]Bentuk botolnya sama seperti botol produk lokal lainnya, yang berbeda hanya warna tutup dan juga detail logo di badan botolnya. Di bagian bawah botol ada keterangan shades, dan keterangan lainnya seperti website dan nama perusahaan MOB Cosmetic: PT. Mob Anggun Kosmetika.
Ulti-matte lip creme, seperti yang bisa dilihat dari foto diatas, diproduksi oleh PT. Cedefindo. Sama seperti beberapa produk seperti VAL liquid lipstick, ZAM Cosmetics, atau Mad for Lipstick dan banyak lagi lainnya. Tapi, gimana formulanya? Ini yang jadi pertanyaanku juga sejak awal. So let’s move on to more important stuffs!
✨ INGREDIENTS
Isododecane, Nulon-12, Cyclomethicone, Trimethysiloxysilicate, Titanium Dioxide, Polyethylene, Dextrin Palmitate / Ethylhexanoate, Phystosteryl / Octyldodecyl Lauroyl Glutamate, Phenoxyethanol, Silica Dimethyl Silylate, Fragrance, Ethylhexyl Methoxycinnamate, Tcopheryl Acetate, BHT, Bisabolol.
May contain:
CI 12085, CI 1580:1, CI 19140, CI 45380, CI 454510, CI 45430:1, CI 73015, CI 77491, CI 77492, CI 77499.
You can check up each ingredient listed above to see the description on google.
✨ FORMULA
Onto the most important part of a review: the formula. Jadi gimana nih formulanya? Formulanya creamy liquid yang hanya dalam hitungan 2-5 detik sudah bisa transferproof. Malah, sangat transferproof. Sangat powerful dan sulit buat dihapus kecuali sama oil-based makeup remover atau makanan berminyak. Lip creme ini punya tekstur sangat lembut, seperti velvet / beludru. Gak ada rasa lengket sama sekali, juga gak kerasa kayak narik-narik bibir alias fleksibel. I also love how lightweight they are, sangat ringan sampai-sampai kerasa kayak gak pake apapun.
Produk ini juga diperkaya dengan Vitamin E dan UV Protection buat melindungi bibir dari bahaya sinar UV. You need to know that sinar matahari punya pengaruh juga terhadap hiperpigmentasi bibir (sunburned lips), atau bahasa sederhananya: bibir hitam karena pengaruh sinar matahari.
With all the goodness from a single product, jelas ada beberapa kekurangan yang pasti ada. Setiap produk pasti akan punya satu atau lebih kekurangan, tergantung perspektif yang memang jadi penentu. Are you #TeamHeavyDutyLipstick or #TeamComfyLipstick? Hehehe..
MOB Ulti-matte Lip Creme ini bersifat heavy-duty, it’s supposed to stay on your lips all day makanya terasa agak kering. Balik lagi ke satu teori dimana untuk mendapatkan hasil yang tahan lama, the product needs to stay in place — atau yang biasa kita bilang ‘transferproof’. Untuk mendapatkan hasil yang nyaman, jangan menuntut produk untuk bisa tahan lama apalagi transferproof. Sesederhana itu. Artinya, hanya lipstik dengan dead matte finish yang mampu bikin produk tahan lama di bibir, sampai akhirnya bisa bubar jalan kalau ketemu oil. Ketika mengering jadi transferproof, MOB Ulti-matte Lip Cream merubah bentuk cair lipstik menjadi lapisan seperti velvet atau beludru tipis makanya, ketika diaplikasikan di bibir, rasanya seperti gak pakai lipstik sama sekali.
But on the other hand, lapisan ini rawan ‘pecah’ atau yang biasa kita sebut rontok terlebih kalau bibir sedang dalam kondisi kering. Ketika bibir sedang kering atau pecah-pecah, produk ini seolah-olah gak mau ‘nempel’ makanya akan lebih cepat rontok. Yang paling cepat rontok adalah bagian dalam bibir, dimana bagian inilah yang mudah basah karena liur.
Untuk skala ‘kering’nya sendiri, produk MOB ini masih termasuk ke dalam kelas acceptable buat aku. Aku punya beberapa pertimbangan, of course. Salah satunya seperti yang aku bilang diatas: lipstiknya sangat tipis ketika mengering, sampai aku ngerasa seperti gak pakai sama sekali. Juga, ini yang paling penting: dia enggak narik-narik bibir (no lips-tightening effect at all).
Maka dari itu, aku pasti pakai dry lip balm atau lip primer sebelum mengaplikasikan Ulti-matte Lip Creme. It does help a lot. Bibir jadi terasa lebih moist, dan produk pun bisa nempel dengan baik. Akan lebih baik lagi kalau aku exfoliate bibir sekitar 30 menit sebelum aplikasi. Again, it does help a lot.
In conclusion, produk ini jelas perlu extra handling, the dryness could be a turn-off to some people. Tapi buat para pecinta lipstik dead-matte, jelas bisa jadi pilihan. Skala keringnya MOB Cosmetic masih bisa aku terima karena memang untuk aku produk ini enggak terlalu kering. It’s not a big deal, apalagi kalau memang produk ini nyaman untuk dipakai. It’s just doing its own thing: being dead-matte transferproof, that is all.
Pigmentasinya gimana?
Hal lain yang jadi pertimbangan aku untuk milih Ulti-matte Lip Cream adalah: pigmentasinya juara, bahkan untuk shades termuda sekalipun. Warnanya bisa rata dengan baik tanpa harus di-layer berulang-ulang kali. Yang patchy hanya satu: shade yang paling tua, Bruised. Shade eggplant – burgundy purple ini memang punya ‘penyakit’ sama di hampir semua produk dengan hasil akhir dead-matte, so it’s not new. Kamu gak akan sedikitpun lihat hiperpigmentasi (warna yang tidak rata) di semua shades-nya, kecuali shade Bruised tadi.
Produk Ulti-matte Lip Cream ini punya wangi yang unik: floral yang gak terlalu kenceng. Gak banyak wangi lipstik floral seperti ini, karena kebanyakan pakai wangi sweet semacam Vanilla atau butter. Wanginya gak stay lama-lama, karena setelah produk mengering wanginya langsung hilang.
✨ COLORS
Pengen banget bahas warnanya di poin yang berbeda, karena menurutku hal ini menarik.
To be honest, aku kurang suka pilihan warnanya yang menurutku rata-rata memang terlalu cool-toned. Satu warna termuda (Skinny Dip) sama sekali enggak wearable di kulitku, so I will definitely pass this one up.
[one_half_col_first] [/one_half_col_first] [one_half_col_last] column content goes here [/one_half_col_last]Warna yang ditawarkan MOB Cosmetic ini cenderung warna-warna trendy, bukan warna-warna yang memang untuk dipakai sebagai daily wear. I don’t mind that, tapi karena undertone kulitku warm, jadi gak banyak shade yang bisa compliment atau terlihat bagus di kulit aku.
Tapi bukan berarti aku gak punya warna favorit, lho. Hahaha.. Jelas aku punya warna-warna favorit dari produk ini, beberapa diantaranya adalah: Cinnamon Sugar, Flammable, Screen Siren, Play Fair, Bare With Me. Warna-warna inilah yang aku rasa cocok untuk kulit aku.
Memang bukan kewajiban MOB Cosmetic, hanya saja menurutku akan lebih baik jika nanti kedepannya koleksi warna dengan warm-tone bisa lebih banyak lagi, terutama warna-warna neutral-nya karena warna warm jelas akan lebih bagus dipakai untuk mayoritas Asians, khususnya Indonesians. ;)
✨ LONGEVITY
5-6 jam sampai akhirnya either bibir ketemu makanan berminyak atau udah saatnya dihapus dari bibir. Aku selalu berkeyakinan kalau dalam sehari at least aku harus punya 1 waktu untuk touch up. Apakah ganti lipstik atau pakai lipstik yang sama tapi yang jelas, bibir butuh ‘istirahat’ terlebih dahulu. It’s for my own betterment, supaya bibir gak cepet kering. Hehehehe..
✨ LIP PRIMER
[one_half_col_first] [/one_half_col_first] [one_half_col_last] [/one_half_col_last]Selain Ulti-matte lip creme, MOB Cosmetic nantinya akan mengeluarkan satu produk yang dinamakan Lip Primer. Sesuai namanya, produk ini bisa dibilang semacam dry lip balm yang memang khusus dipakai sebagai base sebelum transferproof liquid lipstick.
So far aku baru coba pakai 2x dan produk ini untuk produk MOB Ulti-matte Lip Cream dan yeah as you can guess, produk ini bikin bibir jadi less dry tapi gak bikin lengket seperti classic lip balm. We’ll get to this product later on, I just need more time to try this product more often. ;)
✨ SWATCHES
[masterslider id=”37″]
[:]