Seperti yang sempat dijelaskan di Instagram Story beberapa saat yang lalu, kali ini aku akan memperdalam pembahasan mengenai perubahan suasana hati atau yang biasa kita sebut sebagai mood swing. Jujur aku tertarik untuk melakukan riset mengenai kondisi ini karena beberapa orang di sekitarku – termasuk aku, sometimes – sering mengeluh akan emosinya yang selalu berubah dalam jentikan jari.
Gak jarang perubahan suasana hati yang terjadi secara tiba-tiba ini dianggap sebelah mata bagi banyak orang, atau bahkan mereka tidak menyadarinya. Mood swing merupakan perubahan yang mendadak dan berlebihan dalam kerangka berpikir kita. Adakah disini yang merasakan perasaan senang, kemudian berubah jadi sedih bukan main, bahkan sampai rasa marah yang memuncak dalam periode waktu yang singkat? Berarti kondisi tersebut butuh kamu waspadai.
Perubahan suasana hati ini gak bisa kita kontrol, obviously. Bisa aja mood swing terjadi karena reaksi kita terhadap lingkungan sekitar atau bahkan gak didasarkan dengan alasan yang jelas, it just happens.
Ambiguous Symptoms
Kalau berbicara soal gejala dari mood swing ini bisa dikatakan ambigu – dalam artian beberapa diantaranya terlihat seperti hal yang ‘biasa aja’. Ada beberapa gejala psikologis, kognitif, dan gejala yang berkaitan dengan fungsi sistem tubuh lain yang dapat menyertai perubahan suasana hati:
- Kesulitan untuk berkonsentrasi, mengingat, dan berpikir
- Kesulitan dalam berbicara, membaca, dan menulis – dalam melakukan ketiga hal ini, penderita merasa sulit dalam merangkai kata dan berbicara pun cenderung ‘balapan dan gak terstruktur’
- Halusinasi
- Perubahan emosi yang drastis diikuti dengan perubahan perilaku
- Perubahan nafsu makan dan berat badan
- Kemampuan sensorik cenderung melemah
- Gangguan tidur
What Causes Mood Swing?
Ada beberapa hal yang menjadi penyebab dari kondisi satu ini yang harus selalu kita perhatikan baik-baik.
- The Pre-Menstrual Syndrome. Seperti yang kita tau, Pre-Menstrual Syndrome (PMS) merupakan beberapa gejala yang kita rasakan pada 1-2 minggu sebelum menstruasi – jangan disamakan dengan masa menstruasi biasa yaa😉 – dan salah satu gejalanya adalah perubahan suasana hati. Peneliti menduga dengan adanya pergeseran hormon estrogen, gejala-gejala yang kita rasakan sebelum menstruasi memiliki pengaruh terhadap suasana hati dan perilaku kita.
- Unbalanced hormone. Menyambung penjelasan sebelumnya, besar kemungkinan hormon estrogen mempunyai peran dalam perubahan mood saat PMS. Tapi gak cuma itu, kondisi kelainan hormon juga bisa menjadi salah satu penyebab mood swing salah satunya Hipotiroidisme. Hypothyroidism merupakan kondisi dimana kelenjar tiroid yang kita miliki tidak memproduksi hormone pada jumlah yang semestinya.
- Chemical imbalance. Ketidakseimbangan zat kimia pada otak terjadi ketika otak kita memiliki senyawa kimia yang berlebih atau mungkin tidak mencukupi atau biasa disebut neurotransmitter. Nah, neurotransmitter ini merupakan pembawa pesan kimiawi yang membantu memudahkan komunikasi antar sel saraf. Ketidakseimbangan neurotransmitter ini dapat jadi salah satu penyebab perubahan suasana hati kita, salah satu contohnya adalah dopamin.
- Psychiatric state. Mood swing dapat menjadi salah satu gejala gangguan psikologis dan perilaku seperti attention deficit hyperactivity disorder (ADHD), depresi, hingga bipolar disorder. Hal ini tentu bukan sesuatu yang bisa kita abaikan, apalagi jika perubahan emosi yang terjadi secara tiba-tiba udah lebih intens frekuensinya.
Is There Any Way To Treat Mood Swing?
The answer is yes. Kondisi ini dapat ditangani dengan beberapa cara untuk membuat mood kembali stabil dan juga dapat mencegah perubahan suasana hati di lain hari.
- Decide your own exercise and do it regularly. Tentukan jenis olahraga yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuanmu. Lakukan secara teratur untuk mendapatkan manfaat baik dan juga stabilitas mood.
- Make a schedule of your daily routine. Cara ini mungkin sedikit sulit dilakukan terutama jika kamu berada dalam masa produktif dan lagi ‘sibuk-sibuknya’ dengan kegiatan sekolah, kuliah, ataupun pekerjaanmu. But at least, try to schedule your eat and sleep time. Makan dan tidur pada waktu yang konsisten dapat memperbaiki ritme sirkadian tubuh yang pada gilirannya juga berpengaruh pada suasana hatimu.
- Eat well, sleep well. Kamu boleh banget menerapkan diet, tapi diet sehat yaa 😊 konsumsi makanan sehat dengan seimbang dan makan dalam porsi kecil. Hal ini membantu stabilitas gula darah yang berperan dalam mencegah perubahan emosional yang ekstrem. Begitu juga dengan tidur. Tidur yang berkualitas dapat memperbaiki sistem internal tubuh juga dapat mengurangi risiko mood swing. Waktu tidur orang dewasa sekitar 7-9 jam per malam, so do your own way to make a better sleep.
- Spare your time for relaxing. Menerapkan manajemen stress penting karena stress berlebih dapat memperburuk gejala mood swing. Coba lakukan beberapa latihan seperti meditasi ataupun yoga untuk menenangkan pikiran.
- Talk, and you’ll get a better condition. Entah itu anggota keluarga, teman, atau professional sekalipun cobalah untuk diajak bicara. Talk whatever you think that bothers you. Dengan berbicara, emosi apapun yang ada dalam dirimu akan tersalurkan dan setidaknya dapat meringankan pikiranmu.
Seperti yang udah dijelaskan diatas, ada banyak faktor yang dapat menyebabkan mood swing hati dan kadang kita tidak tau persis apa yang menjadi penyebabnya. Jika kamu merasakan perubahan suasana hatimu semakin serius seiring berjalannya waktu, segeralah menemui dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat. And remember, positive mind would bring a better version of you.
References:
Cafasso, Jacquelyn. 2021. Chemical Imbalance in the Brain: What You Should Know. Healthline, from https://www.healthline.com/health/chemical-imbalance-in-the-brain
Healthgrades Editorial Staff. Mood Swings. Retrieved on February 16, 2021. Healthgrades, from https://www.healthgrades.com/right-care/mental-health-and-behavior/mood-swings
Higuera, Valencia. 2019. PMS (Premenstrual Syndrome). Healthline, from https://www.healthline.com/health/premenstrual-syndrome
Holland, Kimberly. 2019. What Causes Extreme Mood Shifts in Women? Healthline, from https://www.healthline.com/health/mood-swings-in-women
Silver, Natalie. 2019. What Can Cause Rapid Shifts in Mood? Healthline, from https://www.healthline.com/health/rapid-mood-swings
Seperti yang sempat dijelaskan di Instagram Story beberapa saat yang lalu, kali ini aku akan memperdalam pembahasan mengenai perubahan suasana hati atau yang biasa kita sebut sebagai mood swing. Jujur aku tertarik untuk melakukan riset mengenai kondisi ini karena beberapa orang di sekitarku – termasuk aku, sometimes – sering mengeluh akan emosinya yang selalu berubah dalam jentikan jari.
Gak jarang perubahan suasana hati yang terjadi secara tiba-tiba ini dianggap sebelah mata bagi banyak orang, atau bahkan mereka tidak menyadarinya. Mood swing merupakan perubahan yang mendadak dan berlebihan dalam kerangka berpikir kita. Adakah disini yang merasakan perasaan senang, kemudian berubah jadi sedih bukan main, bahkan sampai rasa marah yang memuncak dalam periode waktu yang singkat? Berarti kondisi tersebut butuh kamu waspadai.
Perubahan suasana hati ini gak bisa kita kontrol, obviously. Bisa aja mood swing terjadi karena reaksi kita terhadap lingkungan sekitar atau bahkan gak didasarkan dengan alasan yang jelas, it just happens.
Ambiguous Symptoms
Kalau berbicara soal gejala dari mood swing ini bisa dikatakan ambigu – dalam artian beberapa diantaranya terlihat seperti hal yang ‘biasa aja’. Ada beberapa gejala psikologis, kognitif, dan gejala yang berkaitan dengan fungsi sistem tubuh lain yang dapat menyertai perubahan suasana hati:
- Kesulitan untuk berkonsentrasi, mengingat, dan berpikir
- Kesulitan dalam berbicara, membaca, dan menulis – dalam melakukan ketiga hal ini, penderita merasa sulit dalam merangkai kata dan berbicara pun cenderung ‘balapan dan gak terstruktur’
- Halusinasi
- Perubahan emosi yang drastis diikuti dengan perubahan perilaku
- Perubahan nafsu makan dan berat badan
- Kemampuan sensorik cenderung melemah
- Gangguan tidur
What Causes Mood Swing?
Ada beberapa hal yang menjadi penyebab dari kondisi satu ini yang harus selalu kita perhatikan baik-baik.
- The Pre-Menstrual Syndrome. Seperti yang kita tau, Pre-Menstrual Syndrome (PMS) merupakan beberapa gejala yang kita rasakan pada 1-2 minggu sebelum menstruasi – jangan disamakan dengan masa menstruasi biasa yaa😉 – dan salah satu gejalanya adalah perubahan suasana hati. Peneliti menduga dengan adanya pergeseran hormon estrogen, gejala-gejala yang kita rasakan sebelum menstruasi memiliki pengaruh terhadap suasana hati dan perilaku kita.
- Unbalanced hormone. Menyambung penjelasan sebelumnya, besar kemungkinan hormon estrogen mempunyai peran dalam perubahan mood saat PMS. Tapi gak cuma itu, kondisi kelainan hormon juga bisa menjadi salah satu penyebab mood swing salah satunya Hipotiroidisme. Hypothyroidism merupakan kondisi dimana kelenjar tiroid yang kita miliki tidak memproduksi hormone pada jumlah yang semestinya.
- Chemical imbalance. Ketidakseimbangan zat kimia pada otak terjadi ketika otak kita memiliki senyawa kimia yang berlebih atau mungkin tidak mencukupi atau biasa disebut neurotransmitter. Nah, neurotransmitter ini merupakan pembawa pesan kimiawi yang membantu memudahkan komunikasi antar sel saraf. Ketidakseimbangan neurotransmitter ini dapat jadi salah satu penyebab perubahan suasana hati kita, salah satu contohnya adalah dopamin.
- Psychiatric state. Mood swing dapat menjadi salah satu gejala gangguan psikologis dan perilaku seperti attention deficit hyperactivity disorder (ADHD), depresi, hingga bipolar disorder. Hal ini tentu bukan sesuatu yang bisa kita abaikan, apalagi jika perubahan emosi yang terjadi secara tiba-tiba udah lebih intens frekuensinya.
Is There Any Way To Treat Mood Swing?
The answer is yes. Kondisi ini dapat ditangani dengan beberapa cara untuk membuat mood kembali stabil dan juga dapat mencegah perubahan suasana hati di lain hari.
- Decide your own exercise and do it regularly. Tentukan jenis olahraga yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuanmu. Lakukan secara teratur untuk mendapatkan manfaat baik dan juga stabilitas mood.
- Make a schedule of your daily routine. Cara ini mungkin sedikit sulit dilakukan terutama jika kamu berada dalam masa produktif dan lagi ‘sibuk-sibuknya’ dengan kegiatan sekolah, kuliah, ataupun pekerjaanmu. But at least, try to schedule your eat and sleep time. Makan dan tidur pada waktu yang konsisten dapat memperbaiki ritme sirkadian tubuh yang pada gilirannya juga berpengaruh pada suasana hatimu.
- Eat well, sleep well. Kamu boleh banget menerapkan diet, tapi diet sehat yaa 😊 konsumsi makanan sehat dengan seimbang dan makan dalam porsi kecil. Hal ini membantu stabilitas gula darah yang berperan dalam mencegah perubahan emosional yang ekstrem. Begitu juga dengan tidur. Tidur yang berkualitas dapat memperbaiki sistem internal tubuh juga dapat mengurangi risiko mood swing. Waktu tidur orang dewasa sekitar 7-9 jam per malam, so do your own way to make a better sleep.
- Spare your time for relaxing. Menerapkan manajemen stress penting karena stress berlebih dapat memperburuk gejala mood swing. Coba lakukan beberapa latihan seperti meditasi ataupun yoga untuk menenangkan pikiran.
- Talk, and you’ll get a better condition. Entah itu anggota keluarga, teman, atau professional sekalipun cobalah untuk diajak bicara. Talk whatever you think that bothers you. Dengan berbicara, emosi apapun yang ada dalam dirimu akan tersalurkan dan setidaknya dapat meringankan pikiranmu.
Seperti yang udah dijelaskan diatas, ada banyak faktor yang dapat menyebabkan mood swing hati dan kadang kita tidak tau persis apa yang menjadi penyebabnya. Jika kamu merasakan perubahan suasana hatimu semakin serius seiring berjalannya waktu, segeralah menemui dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat. And remember, positive mind would bring a better version of you.
References:
Cafasso, Jacquelyn. 2021. Chemical Imbalance in the Brain: What You Should Know. Healthline, from https://www.healthline.com/health/chemical-imbalance-in-the-brain
Healthgrades Editorial Staff. Mood Swings. Retrieved on February 16, 2021. Healthgrades, from https://www.healthgrades.com/right-care/mental-health-and-behavior/mood-swings
Higuera, Valencia. 2019. PMS (Premenstrual Syndrome). Healthline, from https://www.healthline.com/health/premenstrual-syndrome
Holland, Kimberly. 2019. What Causes Extreme Mood Shifts in Women? Healthline, from https://www.healthline.com/health/mood-swings-in-women
Silver, Natalie. 2019. What Can Cause Rapid Shifts in Mood? Healthline, from https://www.healthline.com/health/rapid-mood-swings